DPR RI Buka Banyak Lowongan Kerja Tenaga Ahli, Tersedia 205 Formasi, Ini Syarat dan Cara Daftar

LITERASI-ONLINE.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) awal November ini membuka lowongan kerja besar-besaran tahun anggaran (TA) 2024.

Sesuai informasi di situs resmi penerimaan DPR RI, lowongan kerja ini untuk posisi Penerimaan Tenaga Ahli Alat Kelengkapan Dewan (TA AKD) DPR RI tahun anggaran 2024.

Terbuka total 205 posisi yang nantinya akan ditempatkan pada berbagai komisi dan badan di DPR RI. 

Persyaratan Umum Pendaftar

Warga Negara Indonesia (WNI).

Berkelakuan baik.

Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari narkotika.

Pendidikan minimal S2 dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3.00.

Usia maksimal 62 tahun.

TOEFL minimal 500, khusus untuk keahlian di Badan Kerja Sama Antar-Parlemen TOEFL minimal 550.

Tidak merangkap jabatan pada instansi atau lembaga lain.

Persyaratan Khusus Pendaftar

Selain persyaratan umum, ada juga persyaratan khusus yang disesuaikan dengan bidang studi tertentu untuk masing-masing komisi dan badan yang ada di DPR RI.

Rincian persyaratan khusus untuk setiap komisi sebagai berikut:

Komisi I: Membutuhkan kandidat dengan latar belakang S2 dalam bidang Ilmu Politik, Ilmu Hukum, Hubungan Internasional, Ilmu Pertahanan, Ilmu Intelijen, Ilmu Teknologi Informasi, Ilmu Teknologi Nano, Ilmu Komunikasi, dan Ilmu Telekomunikasi.

Komisi II: Kualifikasi S2 dalam bidang Ilmu Politik, Ilmu Pemerintahan dan Administrasi, Ilmu Statistik, Ilmu Kependudukan, Ilmu Sosial Ekonomi, Ilmu Pertanahan dan Tata Ruang, Ilmu Komunikasi, serta Ilmu Kearsipan.

Komisi III: Pendidikan S2 di bidang Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Ilmu Sosiologi Hukum, Ilmu Kriminologi, Ilmu Terorisme, serta Ilmu Komunikasi.

Komisi IV: Prioritas lulusan S2 di bidang Ilmu Pertanian, Ilmu Kehutanan, Ilmu Kelautan, Ilmu Lingkungan Hidup, Ilmu Manajemen, Ilmu Industri Pangan, dan Ilmu Peternakan.

Komisi V: Lulusan S2 dalam bidang Ilmu Ekonomi (Manajemen Transportasi), Ilmu Teknik Sipil dan Lingkungan, Ilmu Arsitektur, Ilmu Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Publik, Ilmu Geofisika, Ilmu Penerbangan dan Keantariksaan, Ilmu Geologi dan Vulkanologi, serta Ilmu Astronomi.

Komisi VI: Lulusan S2 di bidang Ilmu Ekonomi, Ilmu Akuntansi, Ilmu Manajemen, Ilmu Hukum, Ilmu Administrasi Bisnis/Niaga, dan Ilmu Pasar Modal.

Komisi VII: Lulusan S2 di bidang Ilmu Ekonomi, Ilmu Teknik Geologi dan Lingkungan Hidup, Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Ilmu Teknologi dan Kebumian, Teknik Geodesi.

Teknik Elektro, Ilmu Energi (tenaga surya, angin, air, dan panas bumi), Ilmu Bioteknologi, Teknik Nuklir, Teknologi Nano, Teknik Industri, serta Ilmu Industri Makanan dan Minuman.

Baca: Seleksi Petugas Haji 2025 Tingkat Daerah Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftar

Komisi VIII: Butuh pelamar dengan latar belakang S2 di bidang Ilmu Agama, Ilmu Sosiologi, Ilmu Antropologi, Ilmu Psikologi, Ilmu Kajian Perempuan dan Anak.

Ilmu Geologi dan Vulkanologi, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Astronomi, Ilmu Statistik, dan Ilmu Ekonomi.

Komisi IX: Lulusan S2 di bidang Ilmu Kedokteran, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu Ketenagakerjaan, Ilmu Kependudukan, Ilmu Hukum.